Narahubung: 0813-8985-7878; 0813-1921-2287 (Whatsapp Available)
Sabtu, 22 April 2023
Jumat, 21 April 2023
MEMPERINGATI HARI KARTINI SETIAP TANGGAL 21 APRIL
Raden Adjeng Kartini lahir pada tanggal 21 April 1879 di kota Jepara, Jawa Tengah. Kartini adalah sangat senang belajar dan membaca buku. Sebagai seorang keturunan bangsawan, pada 1885 R.A. Kartini mendapatkan kesempatan menempuh pendidikan pertamanya di sekolah Europesche Lagere School (ELS) yaitu pendidikan yang setara dengan Sekolah Dasar (SD). Pendidikan di ELS menggunakan bahasa Belanda sebagai bahasa wajib dalam proses belajar mengajar. Disana Kartini menempuh pendidikan bersama siswa lainnya yang merupakan keturunan Eropa khususnya negara Belanda, dan keturunan pribumi dari tokoh terkemuka.
Kartini sangat gemar membaca buku yang dikumpulkannya dari orang tuanya dan berdiskusi dengan Ayahnya. Dia sangat mengagumi kemajuan berpikir wanita Eropa khususnya negara Belanda. Pada masa itu tidak semua perempuan mendapatkan kesempatan belajar di sekolah, sehingga banyak sekali kaum perempuan yang buta aksara, tidak bisa membaca atau menulis.
Kegemarannya dalam membaca menimbulkah kekagumannya pada kemajuan berpikir perempuan Eropa, terkhusus wanita Belanda yang pada waktu itu masih menjajah Indonesia. Atas ketertarikannya itu, Kartini memiliki keinginan agar kemajuan yang sama juga bisa diwujudkan untuk kaum perempuan Indonesia. Kartini berkeyakinan bahwa kehidupan seorang perempuan tidak hanya menghabiskan waktu di rumah, akan tetapi perempuan juga berhak untuk memperoleh pendidikan yang lebih tinggi.
Selanjutnya, Kartini mulai mengumpulkan buku-buku dan membuat kelompok belajar untuk menulis dan membaca. Kartini mengundang teman-temannya dan mengajarkan mereka bagaimana mengenal huruf, membaca, dan menulis. Pada kegiatannya sehari-hari, membaca adalah aktifitas yang sangat digemari Kartini. Di samping itu, Kartini juga sering bertukar pesan melalui surat dengan temannya yang tinggal di Belanda.
Atas keinginannya yang kuat dalam belajar, Kartini pernah menyurati Mr. Jacques Henrij Abendanon menteri Pendidikan, Agama, dan Industri Hindia Belanda (1900-1905) agar diperkenankan mendapatkan beasiswa bersekolah di negara Belanda. Namun, cita-citanya tersebut tidak pernah terwujud dikarenakan sang Ayah menikahkan Kartini dengan Raden Adipati Joyodiningrat dan menetap di daerah Rembang (Jawa Tengah).
Di Rembang, Kartini membuat kelompok belajar yang berlokasi di sebelah timur pintu gerbang kompleks kantor kabupaten Rembang. Tahun 1904, tidak lama setelah melahirkan anak pertamanya Kartini meninggal pada usia 25 tahun di Desa Bulu, Kecamatan Bulu, Rembang.
Pada 1912, berdasarkan keinginan Kartini Yayasan Van Deventer mendirikan sekolah khusus untuk perempuan yang dinamakan "Kartini School" atau "Sekolah Kartini" yang ada di beberapa daerah yaitu: Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, dan Cirebon.
Setelah R.A. Kartini wafat, Mr. J. H. Abendanon mengumpulkan surat-surat yang pernah dikirimkan Kartini kepada teman-temannya di Eropa dan merangkumnya dalam sebuah buku yang diberikan judul "DOOR DUISTERNIS TOT LICHT" yang artinya "Habis Gelap Terbitlah Terang".
Sebagai bentuk penghormatan bagi jasa R.A. Kartini dalam memperjuangkan hak perempuan terkhusus dalam hal pendidikan, maka pemerintah menetapkan hari kelahiran R.A. Kartini pada tanggal 21 April sebagai Hari Kartini.
Sabtu, 08 April 2023
PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) T.A. 2023/2024
Kami
kembali membuka pendaftaran bagi calon peserta didik baru Tahun Ajaran
2023/2024. Ayo daftarkan Putera dan Puteri Anda segera. Persiapkan generasi
penerus bangsa dengan pendidikan yang tepat, berkualitas, kompeten, dan profesional untuk
menyongsong masa depan gemilang penuh harapan.
Jumat, 07 April 2023
Sabtu, 18 Februari 2023
-
Percobaan Sains untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Taman Kanak-kanak ( science experiment for kindergarten ). Pendidikan an...
-
Perkembangan anak usia dini dapat diartikan sebagai rangkaian kejadian atau perubahan kondisi yang dialami seorang anak dari waktu ke waktu....
-
Kesabaran dan konsentrasi adalah 2 (dua) hal yang sangat penting dimiliki Anak usia dini. Dimana kemampuan tersebut adalah modal utama Anak ...
-
KEGIATAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAH RAGA, DAN KESEHATAN (PJOK) ANAK USIA DINI - SEKOLAH PAUD/TK HOLY YADHA Pendidikan Jasmani, Olah Rag...
-
Kami kembali membuka pendaftaran bagi calon peserta didik baru Tahun Ajaran 2023/2024. Ayo daftarkan Putera dan Puteri Anda segera. Persiapk...
-
Raden Adjeng Kartini lahir pada tanggal 21 April 1879 di kota Jepara, Jawa Tengah. Kartini adalah sangat senang belajar dan membaca buku. Se...
-
Peserta didik diberikan instruksi membentuk barian 2 (dua) berbanjar. Guru memberikan bola yang akan diteruskan dari orang yang pertama hing...
-
Kegiatan mewarnai dan menggambar atau membentuk ragam hias geometris sangat bermanfaat untuk mendukung perkembangan kecerdasan otot sensori...
-
Penting sekali bagi orangtua untuk memperhatikan pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini, agar proses tumbuh kembang anak berkembang den...